Pengembangan SDM – Modul Pelatihan Singkat Karyawan
Nama :Fajar Kristisn Harefa
Nim :232201074
Pengembangan SDM – Modul Pelatihan Singkat Karyawan
Judul Modul Pelatihan:"Meningkatkan Komunikasi Efektif dalam Tim Kerja"
1. Latar Belakang
Dalam dunia kerja modern, keberhasilan organisasi tidak hanya ditentukan oleh kemampuan teknis karyawan, tetapi juga oleh kemampuan mereka berkomunikasi secara efektif dalam tim.
Sering kali miskomunikasi menyebabkan konflik, keterlambatan pekerjaan, dan rendahnya kolaborasi.
Oleh karena itu, dibutuhkan pelatihan singkat untuk meningkatkan keterampilan komunikasi dan kerja sama tim sebagai bagian dari program pengembangan SDM berkelanjutan (continuous learning).
2. Tujuan Pelatihan
Tujuan Umum:
Meningkatkan kemampuan karyawan dalam berkomunikasi secara efektif dan membangun kerja sama tim yang harmonis di lingkungan kerja.
Tujuan Khusus:
Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu:
1. Memahami konsep dasar komunikasi efektif.
2. Menerapkan teknik mendengarkan aktif dan penyampaian pesan yang jelas.
3. Mengatasi konflik melalui komunikasi yang asertif.
4. Berpartisipasi aktif dalam diskusi dan kolaborasi tim.
3. Sasaran Peserta
Seluruh karyawan bagian administrasi dan pelayanan pelanggan di PT Harmoni Digital Indonesia (± 20 orang).
4. Durasi Pelatihan
🕒 Total Waktu: 1 hari (6 jam)
• Sesi 1: Teori dan pemahaman konsep (2 jam)
• Sesi 2: Workshop dan simulasi komunikasi (3 jam)
• Sesi 3: Evaluasi dan refleksi hasil pelatihan (1 jam)
5. Materi Inti Pelatihan
No Materi Pelatihan Sub Materi Waktu
1 Konsep Dasar Komunikasi Efektif Pengertian, elemen, dan hambatan komunikasi 45 menit
2 Teknik Komunikasi dalam Tim Mendengarkan aktif, empati, dan asertivitas 1 jam
3 Komunikasi Saat Konflik Cara merespons konflik dan mencari solusi 1 jam
4 Simulasi Komunikasi Kelompok Role play dan diskusi kasus nyata 2 jam
5 Refleksi dan Evaluasi Penilaian dan umpan balik peserta 1 jam
6. Metode Pembelajaran
Untuk membuat pelatihan lebih interaktif dan relevan, digunakan kombinasi beberapa metode berikut:
a. Workshop
Peserta dilibatkan langsung dalam kegiatan simulasi komunikasi, diskusi kelompok, dan studi kasus untuk meningkatkan keterampilan praktik.
b. Mentoring
Setiap kelompok akan didampingi oleh fasilitator atau supervisor sebagai mentor untuk memberikan arahan dan umpan balik langsung selama pelatihan.
c. E-Learning (Pendukung)
Peserta diberikan akses ke materi digital (video, modul PDF, dan kuis online) untuk memperkuat pemahaman setelah sesi tatap muka selesai.
7. Media dan Perlengkapan
• Laptop dan LCD proyektor
• Flipchart / papan tulis
• Modul pelatihan (softcopy & print)
• Form evaluasi peserta
• Ruang pelatihan dengan pengaturan kelompok kecil
8. Evaluasi Hasil Pelatihan
Evaluasi dilakukan dengan pendekatan empat level Kirkpatrick:
Level Jenis Evaluasi Indikator Metode
1 Reaction (Reaksi) Kepuasan peserta terhadap materi dan pelatih Kuesioner setelah pelatihan
2 Learning (Pembelajaran) Peningkatan pengetahuan & keterampilan komunikasi Pre-test dan post-test
3 Behavior (Perilaku) Perubahan cara berkomunikasi di tempat kerja Observasi 1 minggu pasca-pelatihan
4 Result (Hasil) Dampak terhadap kerja tim dan produktivitas Laporan supervisor setelah 1 bulan
9. Penilaian Peserta
Aspek Bobot Indikator Penilaian
Kehadiran & Partisipasi 20% Aktif dalam setiap sesi
Hasil Pre-test & Post-test 30% Peningkatan nilai minimal 20%
Hasil Simulasi (Role Play) 30% Kemampuan menerapkan teknik komunikasi
Evaluasi Diri & Feedback 20% Refleksi dan tanggapan peserta
10. Rencana Tindak Lanjut (Follow Up)
• Peserta diminta membuat rencana pribadi komunikasi kerja (personal communication plan) selama 2 minggu.
• HR akan melakukan coaching singkat untuk menilai penerapan hasil pelatihan.
• Materi akan disimpan di platform e-learning internal agar bisa dipelajari ulang oleh karyawan baru.
11. Penutup
Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kemampuan komunikasi karyawan agar mampu bekerja lebih efektif dalam tim. Dengan menggunakan metode interaktif seperti workshop, mentoring, dan e-learning, pelatihan menjadi lebih dinamis dan berdampak nyata terhadap peningkatan kualitas SDM di perusahaan.